PINUSI.COM – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati jadi pembicara di acara Women's World Banking Call to Action: Reaching Financial Equality, pada Senin (8/3/2021). Acara yang terlaksana secara daring (dalam jaringan) ini turut juga dihadiri oleh Ratu Belanda Maxima Zorreguieta. Kira-kira apa yang Sri Mulyani sampaikan?
Rupanya pada kesempatan itu dia menyampaikan soal program-program pemerintah untuk rakyat Indonesia selama masa pandemi Covid-19. Dalam paparannya Sri Mulyani mengungkapkan pemerintah telah menyalurkan bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat miskin di Indonesia.
Selain itu, Sri Mulyani juga menyampaikan bahwa pemerintah turut juga memberikan bantuan untuk pelajar dan guru dengan kuota internet. "Ada bantuan untuk pelajar dan guru lewat kuota internet yang diberikan, karena proses belajar yang membutuhkan internet," ujar dia di hadapan Ratu Belanda.
Dia juga menyinggung soal perempuan sebagai pihak yang paling terdampak pandemi ini. Karena selama pandemi, akses keuangan sulit. Ditambah juga perempuan Indonesia memiliki literasi keuangan yang rendah, sehingga pemerintah Indonesia memandang perlu membantu menyelesaikan masalah ini dengan menyalurkan bantuan melalui sistem perbankan.
Sri Mulyani menuturkan jika pandemi telah memberi banyak pelajaran untuk percepatan pengembangan teknologi digital akibat terbatasnya pertemuan fisik. Menurut dia, ada banyak hal yang berubah termasuk di sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang kini makin dekat menuju ke penjualan digital.
