Komut PT KAI Said Aqil Siroj tancap gas turun langsung ke lapangan, guna memastikan pelayanan sudah berjalan baik dan benar.
PINUSI.COM – Komut PT KAI atau Komisaris Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) adalah tugas baru yang diemban KH Said Aqil Siroj, sejak ditunjuk oleh Menteri BUMN Erick Thohir pada 3 Maret 2021 lalu. Selain Komut, Ketua PBNU ini juga merangkap sebagai Komisaris Independen PT KAI.
Tak terasa sudah lewat dari dua pekan, Said Aqil mengemban tugas rangkap ini. Di dua pekan pertama masa jabatannya, diisinya dengan berbagai kegiatan blusukan ke sejumlah lokasi pelayanan PT KAI. Yang terbaru, menyambangi Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada Kamis (18/3/2021) kemarin, didampingi Dewan Komisaris KAI, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo beserta jajaran direksi.
Melalu keterangan tertulisnya, Jumat (19/3/2021), Said Aqil menuturkan, alasan dari kegiatan blusukannya adalah untuk memastikan pelayanan berjalan dengan baik. Dan juga menyiratkan dirinya sempat bernostalgia sejenak, di sela-sela kegiatan peninjaunnya.
Ada pun lokasi-lokasi di Stasiun Pasar Senen yang menjadi sasaran tinjauannya, di mulai, dari mengecek alur penumpang, ruang tunggu, tempat boarding, peron, kereta penumpang, hingga di kabin masinis.
Usai meninjau, Said Aqil mengaku merasa nyaman dengan kondisi stasiun, jauh berbeda dengan pengelamannya saat menggunakan pelayanan stasiun pada era 90-an. “. Dulu sangat kotor dan kumuh, sekarang kita lihat sudah membanggakan,” ucap dia.
Selain kondisi bersih dan nyaman, dia juga puas dengan penerapan protokol kesehatan di area Stasiun. Mulai dari pengecekan suhu tubuh, penyediaan hand sanitizer dan wastafel portabel di titik-titik strategis, pemberian marka untuk physical distancing, dan sebagainya. Dia pun mengapresiasi KAI dan pihak-pihak lainnya yang telah bekerja keras.
"Saya sangat mengapresiasi hadirnya layanan pemeriksaan GeNose C19 sebagai salah satu syarat menggunakan KA Jarak Jauh yang nyaman, murah, dan cepat, serta tak kalah pentingnya adalah mendukung gerakan Bangga Buatan Indonesia. Saya berharap pelayanan terbaik diaplikasikan di semua stasiun dan seluruh layanan KAI,” cetus dia.
Dalam kunjungannya, Said Aqil juga menyempatkan menyapa para pelanggan KA Jayabaya relasi Pasar Senen-Malang. Momen ini turut dia manfaatkan untuk mendapat masukan yang membangun dari para pelanggan.
Begitu rampung pembangunannya, Said yakin, LRT Jabodebek akan beri dampak sangat signifikan bagi masyarakat. Menurutnya, LRT Jabodebek akan mengurangi kemacetan lalu lintas dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Lebih dari sepekan sebelumnya, Rabu 10 Maret 2021, Said Aqil juga telah meninjau langsung progres pengerjaan LRT Jabodebek di Stasiun LRT Harjamukti, Cibubur, Jakarta Timur. Di kesempatan itu, Said Aqil menjamin Proyek Strategi Nasional (PSN) akan rampung tepat waktu pada tahun 2022 mendatang.
“Kami terus bekerja keras agar seluruh proyek yang sedang berlangsung termasuk LRT Jabodebek selesai pada target yang telah ditentukan. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan jajaran direksi untuk menjadikan KAI sebagai BUMN yang lebih baik lagi dan dapat memberikan nilai tambah kepada masyarakat,” ujar Said.
Begitu rampung, Said yakin, LRT Jabodebek akan beri dampak sangat signifikan bagi masyarakat. Menurutnya, LRT Jabodebek akan mengurangi kemacetan lalu lintas dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
Ada pun detail fase pembangunan, tercatat hingga 5 Maret 2021, progres pembangunan fase 1 LRT Jabodebek telah mencapai 83,37 persen. Untuk lintas pelayanan I Cawang-Cibubur sebesar 93,67 persen, lintas pelayanan II Cawang-Kuningan-Dukuh Atas sebesar 82,44 persen, serta lintas pelayanan III Cawang-Bekasi Timur sebesar 76,94 persen.
Targetnya, dapat dioperasikan di bulan Juli 2022 dengan 18 stasiun pemberhentian. Adapun pengoperasiannya akan dilakukan secara otomatis tanpa masinis dengan sistem persinyalan CBTC grade of automation level 3.