Haul KontraS, Aliansi Solidaritas Kompak Soroti Isu Kriminalisasi HAM Era Jokowi

Oleh alvin-halianMonday, 21st March 2022 | 21:06 WIB
Haul KontraS, Aliansi Solidaritas Kompak Soroti Isu Kriminalisasi HAM Era Jokowi

PINUSI.COM - Bertepatan dengan hari lahir Komisi Untuk Orang Hilang Dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) ke - 24, Aliansi Solidaritas yang meliputi Mahasiswa Papua dan BEM UI menyatakan sikap di depan Polda Metro Jaya, Senin (21/03/2022)

Pemeriksaan terhadap Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti atas kasus pencemaran nama baik bertepatan dengan ulang tahun KontraS ke - 24.

Dalam momen tersebut, KontraS beserta Aliansi Solidaritas menyatakan sikap bertajuk "24 Tahun Pasca Reformasi, Kriminalisasi Menghantui".

Aksi kontraS dan Aliansi Solidaritas di depan Polda Metro Jaya, Senin (21/3) / Foto: Wisnu Hasanuddin/PINUSI.COM

Aliansi Solidaritas yang tergabung meliputi Mahasiswa Papua Jakarta, BEM UI, dan elemen masyarakat lainnya melakukan aksi simbolis dukungan terhadap Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.

Ketua Ikatan Mahasiswa Papua di Jakarta, Matius Wonda, menilai selama periode Joko Widodo telah terjadi banyak kriminalisasi terhadap pejuang HAM dan masyarakat Papua

Matius Wonda (Ketua Ikatan Mahasiswa Papua/ Foto: Wisnu Hasanuddin/ PINUSI.COM

"Pelanggaran HAM terjadi di Indonesia, di mana kriminalisasi juga dialami Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti. Pemanggilan terhadap Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti merupakan bentuk Kriminalisasi." Ucap Matius

Matius Wonda juga menjelaskan bahwa kriminalisasi juga kerap dirasakan mahasiswa Papua, dimana salah satu mahasiswa Papua ditangkap oleh aparat kepolisian

"Kriminalisasi juga terjadi pada kawan kami Alpius Wenda, saat itu kami melakukan aksi damai di Depan Kemendagri, kemudian terjadi gesekan hingga salah satu teman kami ditangkap." Ujar Matius

Sebelumnya, Alpius Wenda merupakan mahasiswa asal Papua yang melakukan aksi demonstrasi pada 3 Maret 2022 terkait penolakan daerah otonomi baru Papua.

Pamflet bertulis bebaskan "Bebaskan Kawan Alpius Wenda"/ Foto: Wisnu Hasanuddin/ PINUSI.COM

Saat aksi berlangsung terjadi bentrokan hingga menyebabkan kedua belah pihak antara mahasiswa dengan aparat kepolisian mengalami luka.

Selain itu, Bayu Satria selaku Ketua BEM UI juga menyatakan sikap dan menyayangkan terkait penyidikan terhadap Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti dimana telah terjadi pembungkaman di Indonesia

"Permasalahan Haris dan Fatia bukanlah golongan pergolongan. Dari Haris Azhar dan Fatia menjadi bukti bahwa pembungkaman telah terjadi di negara kita. Jika pembungkaman telah terjadi pada tiap individu tidak menutupkemungkinan akan terus dilakukan oleh pemerintah." Terang Bayu Satria

Perwakilan BEM UI (Bayu Satria)/Wisnu Hasanuddin/ PINUSI.COM

Bayu Satria menilai Haris dan Fatia berbicara sesuai data berbasis penelitian

"Haris dan Fatia berbicara tentang data dimana berbasis dengan penelitian. Bila pemerintah anti terhadap data berarti pemerintah anti kebenaran." Tutup BEM UI. (AF)

Terkini

Bahaya! Gemini AI Jadi Liar: Ngamuk, Ngancam, Sampai Suruh Pengguna Mati!
Bahaya! Gemini AI Jadi Liar: Ngamuk, Ngancam, Sampai Suruh Pengguna Mati!
PinTect | in 6 hours
China Pamer Desain Pesawat Antariksa Canggih, Bisa Dipakai Ulang!
China Pamer Desain Pesawat Antariksa Canggih, Bisa Dipakai Ulang!
PinTect | in 4 hours
Pulau Rubiah: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Kamu Kunjungi
Pulau Rubiah: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Kamu Kunjungi
PinRec | in 4 hours
Wisata Pantai Lhok Mee: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Dikunjungi
Wisata Pantai Lhok Mee: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Dikunjungi
PinRec | in 4 hours
Keuangan Bayern Munich Jadi Penghalang Transfer Florian Wirtz, Fokus pada Kontrak Baru Jamal Musiala
Keuangan Bayern Munich Jadi Penghalang Transfer Florian Wirtz, Fokus pada Kontrak Baru Jamal Musiala
PinSport | in 4 hours
Rekomendasi Hotel Mercure BSD City: Hotel Mewah dengan Sentuhan Modern dan Lokasi Strategis
Rekomendasi Hotel Mercure BSD City: Hotel Mewah dengan Sentuhan Modern dan Lokasi Strategis
PinRec | in 4 hours
Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Ditunda, Fokus PSSI Beralih ke Timnas U-20
Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Ditunda, Fokus PSSI Beralih ke Timnas U-20
PinSport | in 4 hours
Ford Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan Ranger dan Everest Terbaru: Siap Bersaing di Pasar SUV dan Pickup!
Ford Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan Ranger dan Everest Terbaru: Siap Bersaing di Pasar SUV dan Pickup!
PinTect | in 3 hours
7 Fitur Canggih Microsoft Word yang Bikin Hidup Kamu Makin Santai!
7 Fitur Canggih Microsoft Word yang Bikin Hidup Kamu Makin Santai!
PinTect | in 3 hours
Arne Slot Berpeluang Samai Rekor Impresif Ancelotti di Liga Inggris
Arne Slot Berpeluang Samai Rekor Impresif Ancelotti di Liga Inggris
PinSport | in 3 hours
© 2024 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta