PINUSI.COM - Dampak dari pandemi dan perang antara Rusia dengan Ukraina menyebabkan kondisi perekonomian tiap negara sedang tidak baik baik saja, beberapa komoditi melonjak naik termasuk harga BBM, Sabtu (26/03/2022)
Bahan bakar minyak saat ini sedang mengalami eskalasi, faktor dari peperangan Rusia dengan Ukraina salah satunya. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berspekulasi Indonesia akan mengalami kenaikan bahan bakar minyak terutama jenis minyak.
BBM jenis RON 92 itu sebelumnya Rp.14.526 per liter dan akan diperkirakan menembus angka Rp.16.000 perliternya pada April 2022.
Dalam hal ini, Agung Pribadi selaku Kepala Biro Komunikasi ESDM menuturkan harga minyak pada Februari dan Maret akan melonjak saat memasuki bulan April
"Dengan mempertimbangkan harga minyak bulan Maret yang jauh lebih tinggi dibanding Februari, maka harga keekonomian atau batas atas BBM umum RON 92 bulan April 2022 akan lebih tinggi lagi dari Rp14.526 per liter, bisa jadi sekitar Rp16.000 per liter." ujar Agung
Kepala Biro Komunikasi ESDM menjelaskan bahwa faktor kenaikan BBM itu salah satunya dampak dari perang Ukraina dan Rusia masih, sehingga kenaikan BBM adalah pengaruh dari tingginya harga minyak.
Pasalnya pasokan minyak mentah dari Rusia dan Kazakhstan terganggu akibat kerusakan pipa Caspian Pipeline Consortium yang berdampak pada berkurangnya pasokan ke Uni Eropa, Dan salah satunya yang terdampak Indonesia. (FE)