PINUSI.COM - Deputi Bidang Perempuan Partai Buruh, Jumisih, mengecam tindakan pelecehan seksual yang terjadi kepada jurnalis perempuan berinisial D saat meliput Rakernas Partai Ummat, Rabu (15/03/2023).
BACA LAINNYA: Stroke bisa Serang Segala Usia, Kenali Resiko Faktor dan Pencegahannya!
"Kekerasan seksual terhadap jurnalis yang sedang meliput Rakernas Partai Ummat sebagai suatu bentuk pengingkaran terhadap hak jurnalis yang bertugas,” tegas Jumisih.
Jumisih memberikan apresiasi terhadap korban yang berani bersuara terkait dirinya yang menjadi korban pelecehan seksual yang dilakukan oknum tidak dikenal.
BACA LAINNYA: Ferdy Sambo Divonis Hukuman Mati, Sang Anak Tulis Pesan Tentang Harapan di Instagram
"Berani speak up kemudian menuntut supaya ada penyelesaian kasus yang berpihak kepada korban untuk mendapatkan keadilan seadil-adilnya," kata Jumisih.
Lebih lanjut menurut Jumisih, masyarakat memerlukan seseorang yang berprofesi sebagai jurnalis. Karena masyarakat bisa mendapat informasi yang diberikan oleh para jurnalis.
"Kita sangat membutuhkan jurnalis sebagai pekerja yang independen untuk memberikan informasi kepada publik.”
Editor : Costa Rando Masihin