Keputusan Jordi Amat Gabung JDT Timbulkan Pro-Kontra Publik Tanah Air

Oleh adminnewsWednesday, 29th June 2022 | 19:58 WIB
Keputusan Jordi Amat Gabung JDT Timbulkan Pro-Kontra Publik Tanah Air

PINUSI.COM, Malaysia - Pemain naturalisasi Indonesia Jordi Amat resmi bergabung ke klub Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT).

Johor Darul Takzim melalui akun Instagramnya sudah memperkenalkan Jordi Amat sebagai pemain baru mereka.

Lewat sebuah unggahan video pendek, Amat diperkenalkan ke publik sebagai pemain baru JDT. "Welcome to the home of the Southerm Tigers!" tulis JDH di akun instagramnya, Rabu (29/6/2022).

Keputusan pemain eks Espanyol itu bergabung ke JDT menuai pro kontra publik sepak bola Tanah Air. Sebagain besar publik Indonesia menilai Jordi Amat seharusnya tetap bermain di Eropa atau setidaknya ia bergabung dengan klub elite Jepang atau Korea Selatan.

Pasalnya, jika Jordi Amat bermain di Asia Tenggara, khususnya di Malaysia yang memiliki level kompetisi tak jauh berbeda dengan Indonesia, akan menurunkan kualitas permainannya.

Publik sepak bola Indonesia khawatir jika kualitas permainan Jordi Amat menurun. Hal itu akan berdampak pada kualitas Timnas Indonesia yang memang membutuhkan jasa pemain naturalisasi asal Spanyol itu.

"Tetap berkarier di eropa atau asia terkhusus di Korea atau Jepang. Kalau kamu di liga Malaysia kamu turun kasta. Indonesia membutuhkanmu, membutuhkan permainan terbaikmu di liga yang kompetitif," tulis seorang netizen di kolom komentar instagram Jordi Amat.

Sebelum resmi bergabung JDT, Jordi Amat sempat santer dikabarkan berseragam klub Yunani, Panathinaikos. Namun, diketahui Jordi Amat menolaknya.

Atas dasar itu, tak sedikit publik Indonesia yang mengaitkan keputusan Jordi Amat hanya memanfaatkan status naturalisasinya agar bisa bergabung ke JDT dan mendapatkan uang yang fantastis.

"Pandai sekali si Amat memanfaatkan paspor Indonesia untuk mengisi slot asing asia (di JDT)," ujar akun instagram @cek.har_abdullah.

Anggota Komisi X DPR Syaiful Huda juga angkat bicara terkait kepindahan Jordi Amat ke JDT.

Bahkan, ia berpendapat bahwa proses naturalisasi Jordi Amat sebaiknya dibatalkan. "Saya setuju, naturalisasi Jordi Amat dibatalkan. Kita minta STY (Shin Tae-yong) dan Kemenpora bersikap tegas," ujar Syaiful Huda, Rabu (29/6/2022).

Menurutnya, ia sejak awal kurang setuju dengan naturalisasi. Sebab, ia yakin masih banyak anak muda Indonesia yang berpotensi.

"Hanya saja kita belum maksimal memetakan potensi calon pemain-pemain handal Indonedia," imbuhnya.

Sementara itu, Jordi Amat pun angkat bicara terkait tuduhan yang dialamatkannya. Dia membantah tuduhan bahwa dirinya memanfaatkan paspor Indonesia untuk bermain di JDT.

"Saya bergabung dengan JDT bukan karena uang semata, alasan saya bergabung JDT adalah berdasarkan usaha saya beradaptasi di Asia," ujarnya melalui akun Instagram pribadi, Rabu (29/6).

Menurutnya, ia akan lebih mudah beradaptasi dengan permainan Timnas Indonesia, sebab JDT memiliki kedekatan dan kultur sepak bola yang selevel. Dan, ia juga berharap bisa bermain di kompetisi level Asia seperti Asian Champions League.

Tak hanya itu, salah satu alasan Jordi karena fasilitas yang dimiliki JDT lengkap. Ia berharap bisa memanfaatkan fasilitas itu untuk meningkatkan kualitas permainannya.

"Saya bisa jamin kepada teman-teman bahwa fasilitas seperti ini belum saya pernah temui pada tim-tim sebelumnya," jelasnya.

Selain itu, Jordi mengaku bahwa sebelum bergabung ke JDT dirinya juga menerima banyak tawaran klub dari beberapa liga terkuat di negara lain.

Dia juga menjelaskan bahwa keputusan bergabung dengan JDT berdasarkan saran dan masukan sejumlah rekannya.

Jordi pun menegaskan bahwa dirinya sangat bangga bisa membela Timnas Indonesia. "Dengan tujuan saya adalah membantu Timnas dengan kerja keras dan pengalaman saya serta semua itu akan saya usahakan untuk membuat kalian bangga," tegasnya.

Sebagai informasi, nenek Jordi Amat lahir dan tinggal di Makassar. Sejumlah keluarganya juga tinggal di sana.

Terkini

Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
Apel Besar Pasukan Berani Mati di Jakarta: Amien Rais Ungkap Rencana Besar pada 22 September
PinNews | in 2 hours
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
WhatsApp Segera Hadirkan Fitur Mention pada Status, Mirip Instagram Stories
PinTect | in 2 hours
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Ditangkap !
PinNews | in 2 hours
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
Anggota Komisi X Kritik Naturalisasi, Ini Jawaban Erick Thohir
PinSport | in 2 hours
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
Nikita Mirzani Jemput Paksa Anak di Apartemen, Kondisi Anak Syok dan Histeris
PinTertainment | in 2 hours
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
NPWP Jokowi, Sri Mulyani dan 6 Juta Data NPWP Lainnya Bocor !
PinNews | in an hour
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
GP Mandalika Tidak Laku ? Tiket Baru Terjual Segini
PinSport | 4 hours ago
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
Polisi Masih Buru IS, Tersangka Pembunuhan Penjual Gorengan, Keluarga Minta IS Menyerahkan Diri
PinNews | 4 hours ago
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
Spoiler Lengkap One Piece Chapter 1127: Petualangan Baru di Negeri Misterius Elbaf
PinTertainment | 5 hours ago
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton  di Indonesia Selama Tur Asia
IShowSpeed Pecahkan Rekor Live Streaming 1 Juta Penonton di Indonesia Selama Tur Asia
PinTertainment | Wednesday, 18th September 2024 | 20:31 WIB