PINUSI.COM, Jakarta - Ketua Umum DPP KNPI Putri Khairunnisa melaporkan Mantan Ketua Umum KNPI Haris Pertama ke Bareskrim polri terkait Ujaran Kebencian yang membawa nama organisasi KNPI. Hal ini disampaikan Putri Khairunnisa dalam keterangan pers di kantor DPP KNPI di Jakarta Selatan, Kamis (28/7).
"Dalam kesempatan ini saya menyampaikan bahwa pemuda benar-benar merasa terlukai dengan adanya video yang viral beberapa hari lalu yang disampaikan oleh mantan ketua umum KNPI Saudara HP, yang mengandung unsur Ujaran Kebencian dan membawa Organisasi", ujar Putri Khairunnisa dalam keterangan pers di Jakarta.
Nisa sapaan akrabnya mengatakan, HP Mantan Ketum KNPI seharusnya tidak membawa nama Organisasi untuk kepentingan pribadi. HP dikatakan telah melakukan ujaran kebencian dengan mengatakan akan melakukan serangan balik terhadap Menko Perekonomian Airlangga Hartarto karena sudah memecah belah KNPI.
"Penyampaian itu adalah KNPI akan melakukan serangan umum kepada salah satu menteri yang hari ini adalah bekerja di kabinet Presiden Jokowi ma'ruf amin, tentunya ini merupakan salah satu hal yang sangat membuat kita terluka kenapa komite nasional pemuda Indonesia KNPI, dijadikan alat untuk menyerang", Ujar Nissa
Nissa menambahkan pemuda itu tugasnya hanya berkarya membangun bangsa dan negara, bukan untuk dijadikan alat untuk menyerang kepentingan pribadinya.
" kami sudah melakukan kajian dan pendalaman terkait video tersebut dan terdapat unsur pidana yaitu hate speech atau ujaran kebencian. Kita sudah melaporkan Haris Pertama ke bareskrim Polri dan teregistrasi dengan nomer LP/B/0414/VII/2022/SPKT/Bareskrim Polri
pada tanggal 27 Juli 2022. Pelaporan ini mewakili seluruh pemuda Indonesia dan pengurus DPP KNPI dan DPD KNPI yang berada di seluruh Indonesia", tegas nissa
Sementara itu, beredar video yang menampilkan Haris menyebut Airlangga sebagai capres odong-odong dan telah mecah belah KNPI. Ia mengaku siap menyatakan serangan balik terhadap Airlangga.
"Jadi saya ucapkan kepada pemecah belah KNPI, calon presiden odong-odong. Untuk siap-siap menerima serangan balik, serang balik atau serangan umum, serangan umum KNPI untuk Menko Perekonomian Indonesia," seru Haris dalam video tersebut.
"Bahwa perlawanan terhadap Airlangga Hartarto akan kita lawan mulai hari ini," lanjutnya.