PINUSI.COM - Inflasi dan stagflasi sangat berdampak bagi kehidupan sehari-hari, seperti menurunkan daya beli masyarakat serta meningkatkan pengangguran.
Inflasi merupakan keadaan di mana harga barang dan jasa naik terus-menerus dalam jangka waktu tertentu.
Sedangkan stagflasi adalah pertumbuhan ekonomi yang lambat, dan disertai inflasi.
BACA LAINNYA: 5 Manfaat Kecerdasan Buatan di Bidang Ekonomi
Kita harus melakukan antisipasi dari dampak yang bisa terjadi karena inflasi dan stagflasi, salah satunya dengan cara mengelola keuangan yang baik.
Berikut ini beberapa tips keuangan yang bisa dilakukan untuk menghadapi inflasi dan stagflasi, yuk simak.
- Mengatur dan mengelola keuangan dengan benar
Tips ini bisa dilakukan dengan membedakan keuangan sesuai kebutuhan dan keinginan.
Dalam kondisi ekonomi yang tidak stabil, menggunakan uang sesuai kebutuhan menjadi cara yang lebih baik, daripada uang tersebut digunakan untuk membeli barang yang tidak dibutuhkan.
- Mencari penghasilan tambahan
Mencari penghasilan tambahan juga bisa dilakukan untuk memperbaiki keuangan. Hal itu bisa dilakukan dengan berbisnis online, melakukan side job, dan masih banyak lagi.
- Menyiapkan dana darurat
Dana darurat adalah dana yang disiapkan untuk keperluan yang tidak terduga.
Dana ini bisa digunakan untuk mengantisipasi jika terjadi keadaan yang tidak diinginkan, seperti inflasi dan stagflasi.
- Melakukan investasi
Inflasi dapat mengurangi nilai mata uang, maka dari itu investasi sangat penting dilakukan.
Investasi akan memberikan keuntungan yang lebih besar dari tingkat inflasi. Namun, tetap saja harus berhati-hati, karena setiap investasi pasti ada risikonya.
Terutama, pada saat inflasi dan stagflasi, investasi berisiko tinggi karena kondisi ekonomi yang sedang tidak stabil. (*)
Editor: Yaspen Martinus
