PINUSI.COM - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Salahuddin Uno mengaku menerima dengan lapang dada, setelah tidak dipilih menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres).
Bahkan, Sandiaga merasa sangat bersyukur atas hal ini.
"Saya sudah sepenuhnya menerima dan merasa bersyukur atas segala keputusan ini," ujar Sandiaga di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (23/10/2023).
Sandiaga menyatakan, fokusnya saat ini adalah untuk memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam pemilihan presiden 2024.
Dia kini sedang berkoordinasi bersama relawan PPP, dalam merencanakan strategi kemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden tersebut.
"Kami juga akan melaporkan kepada Ganjar Pranowo dan Arsjad Rasjid, dan kami akan melakukan ini selama 110 hari ke depan untuk menyampaikan pesan kepada pemilih potensial," tambahnya.
Sandi berharap tugasnya memastikan kemenangan PPP dan pasangan Ganjar-Mahfud dalam Pemilu 2024, akan memberikan dampak positif bagi masa depan pembangunan Indonesia.
"Saya dengan tekad bulat menjalankan tugas ini sebagai suatu tanggung jawab dan misi yang saya amanahi, yang pastinya bertujuan untuk kemajuan Indonesia. Kami mengharapkan mencapai visi Indonesia emas pada tahun 2040."
"Selamat berjuang, dan kami yakin bahwa hari yang bersejarah ini akan membawa kita menuju Indonesia yang makmur, adil, sejahtera, dan penuh berkah," ujar Sandi usai deklarasi Mahfud MD sebagai bacawapres, pekan lalu.
Sementara, Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Mardiono menjelaskan, Sandiaga Uno sebenarnya tidak memiliki ambisi menjadi calon wakil presiden.
Meskipun begitu, PPP berjuang mendukung Sandi bersanding dengan Ganjar pada Pemilihan Presiden 2024. (*)
