Pria yang Kalungkan Bendera Merah Putih di Leher Anjing Jadi Tersangka

Oleh Prasetio02Monday, 14th August 2023 | 14:00 WIB
Pria yang Kalungkan Bendera Merah Putih di Leher Anjing Jadi Tersangka

PINUSI.COM - Pria asal Riau yang memasang bendera di leher anjing, ditetapkan menjadi tersangka.

Wakil Kepala TU pabrik kelapa sawit berinisial RH (22) itu, ditetapkan sebagai tersangka kasus pelecehan terhadap lambang negara bendera Merah Putih.

Pria tersebut dikenakan pasal 66 Undang-undang Negara Nomor 24 Tahun 2009.

BACA LAINNYA: Heru Budi Setuju Tarif Transjakarta Rute Bandara Soetta Rp5.000

"Tersangka melanggar Pasal 66 Undang-undang Negara Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan," ujar Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Firman Fadhilah.

Kejadian itu terjadi pada Kamis (10/8/2023) lalu. Saat itu, seorang saksi yang juga karyawan di pabrik kelapa sawit, melihat ada seekor anjing yang lehernya dililitkan bendera merah putih.

Saat itu, saksi bertemu RH yang mengaku memasang bendera Merah Putih itu di leher anjing pada Rabu (9/8/2023), di depan kantor pabrik itu.

BACA LAINNYA: Zulhas Minta Para Pengusaha Tak Usah Khawatir di Tahun Politik 2024

Tersangka berdalih memasang bendera Merah Putih ke leher anjing, sebagai hiasan untuk merayakan HUT RI.

"Dia mengatakan bahwa negara ini demokrasi, biar sajalah anjing itu merdeka," katanya.

Atas kejadian tersebut, karyawan bersama saksi-saksi kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Kantor Polsek Pinggir.

Lalu pada Jumat (11/8/2023) pekan lalu, tersangka menyerahkan diri. Proses berikutnya, tersangka diperiksa. Dari hasil gelar perkara, tersangka akhirnya ditahan.

Firman mengatakan, pada kasus ini, penyidik telah mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu bendera Merah Putih ukuran kecil, serta satu flashdisk berisi video rekaman di leher hewan anjing yang dipasangi bendera Merah Putih. (*)

https://pinusi.com/pinnews/polusi-jakarta-makin-parah-pemprov-dki-bakal-terbitkan-pergub-pengendalian-pencemaran-udara/

Editor: Yaspen Martinus

Terkini

Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
PinNews | in 7 hours
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
PinNews | 11 hours ago
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
PinFinance | 12 hours ago
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
PinNews | 13 hours ago
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
PinNews | 13 hours ago
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:32 WIB
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:22 WIB
Polsek Grogol Petamburan Bantu WNA Tiongkok Temukan HP Hilang di Taksi Online
Polsek Grogol Petamburan Bantu WNA Tiongkok Temukan HP Hilang di Taksi Online
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:11 WIB
Arab Saudi Usir 205.000 Peziarah Tanpa Izin Haji
Arab Saudi Usir 205.000 Peziarah Tanpa Izin Haji
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 11:55 WIB
‘Haji’ Itu dari Belanda? Seriusan Nih?
‘Haji’ Itu dari Belanda? Seriusan Nih?
Opini | Monday, 2nd June 2025 | 11:17 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta