PINUSI.COM – Mabes Polri siap mengamankan gelaran ajang sepak bola Piala Dunia U-17 yang diselenggarakan di empat tempat, dengan pengamanan yang sesuai standar FIFA.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, kesiapan pengamanan laga ini berdasarkan hasil kegiatan tactical floor game (TFG) yang diikuti jajaran yang terlibat.
“Kami melaksanakan tactical floor game (TFG), diikuti oleh perangkat operasi tingkat pusat dan juga Satgas Pamwil Daerah."
"Yang tujuannya lebih mematangkan, memantapkan kesiapan Polri dan Satgas Pamwil untuk melakukan pengamanan Piala Dunia U-17,” ujar Ramadhan, Rabu (8/11/2023).
Sebanyak 4 provinsi akan menggelar pertandingan Piala Dunia U-17, yakni Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DKI Jakarta.
Dalam gelaran Piala Dunia U-17, personel yang diturunkan dalam pengamanan tersebut sebanyak 13.251 personel.
Pengamanan tersebut berasal dari tingkat Mabes Polri dan Polda jajaran yang berlangsung selama 25 hari, sejak 10 November hingga 4 Desember 2023.
“Ada empat wilayah yang melaksanakan Operasi Aman Becuya, masing-masing dipimpin oleh Kasatgas Pamwil,” ucap Ramadhan.
Empat stadion yang menyelenggarakan pertandingan adalah Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, Stadion Manahan di Solo, Jakarta International Stadium di Jakarta, dan Stadion Si Jalak Harupat di Bandung.
Ramadhan menyampaikan, pengamanan yang dilaksanakan Polri sesuai standar FIFA, seperti tidak adanya personel yang berada di dalam stadion, serta tidak ada penggunaan gas air mata.
“Di dalam stadion tidak ada anggota Polri berseragam, ada beberapa anggota berkostum steward, yang tentu cara bertindak sudah standar FIFA."
- "Artinya peristiwa yang tidak kita inginkan tidak terulang lagi,” terangnya. (*)