Polisi Bilang Motif Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Tidak Terkait Politik

Oleh avitriFriday, 12th January 2024 | 20:30 WIB
Polisi Bilang Motif Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang Tidak Terkait Politik
Dir Reskrimum Polda Jawa Timur Kombes Totok Suharyanto mengungkapkan, motif di balik penembakan Muarah, tokoh masyarakat dan relawan Prabowo-Gibran di Kabupaten Sampang, tak terkait politik. Foto: Google

PINUSI.COM - Direktur Reserse Kriminal Umum (Dir Reskrimum) Polda Jawa Timur Kombes Totok Suharyanto, mengungkapkan motif di balik penembakan Muarah, tokoh masyarakat dan relawan Prabowo-Gibran di Kabupaten Sampang.

Menurut Totok, motif penembakan tersebut bukan terkait politik, melainkan murni dendam terhadap korban.

Totok menjelaskan, tersangka MW, oknum kepala desa yang menjadi otak dalam kasus ini, memiliki dendam terkait peristiwa pada 2019, di mana anak buahnya menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh Muarah.

Dalam kasus ini, tiga warga Sampang berinisial MW, S, dan H, serta dua orang dari Kabupaten Pasuruan berinisial AR dan AH, ditetapkan sebagai tersangka.

"Tidak ada kaitannya dengan politik, tetapi murni bahwa tersangka MW dendam terkait dengan peristiwa tahun 2019, di mana anak buahnya waktu itu menjadi korban penembakan yang dilakukan korban (Muarah)," ungkap Totok, Kamis (11/1/2024).

Tersangka MW juga disebut telah menyiapkan fasilitas seperti senjata api, dua sepeda motor, dan memberikan uang sebesar Rp50 juta untuk eksekutor.

Saat kejadian, tim forensik tidak menemukan proyektil atau selongsong di tempat kejadian, namun setelah penangkapan, ditemukan dua senjata api yang kemudian teridentifikasi sebagai senjata yang digunakan dalam kejadian tersebut.

Para tersangka dijerat pasal 353 ayat 2 subsider 351 ayat 2 KUHP Jo 55, 56 KUHP atau Pasal 1 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara. (*)

Terkini

Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan, Jasa Marga Dukung Diskresi Polisi dan Imbau Pengguna Antisipasi Kepadatan
PinNews | 9 hours ago
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
Nova Arianto Bersyukur Usai Kemenangan Timnas U-17 Atas Korea Selatan di Piala Asia 2025
PinSport | 9 hours ago
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf,  Ternyata Bertemu Sosok Ini...
Ini Alasan Ruben Onsu Mualaf, Ternyata Bertemu Sosok Ini...
PinTertainment | 11 hours ago
Lebaran H+5, Taman Margasatwa Ragunan Diserbu Puluhan Ribu Pengunjung: Satwa Favorit Jadi Daya Tarik Utama
Lebaran H+5, Taman Margasatwa Ragunan Diserbu Puluhan Ribu Pengunjung: Satwa Favorit Jadi Daya Tarik Utama
PinNews | 13 hours ago
Timnas U-17 Indonesia Tundukkan Korea Selatan, Puncaki Grup C Piala Asia U-17 2025
Timnas U-17 Indonesia Tundukkan Korea Selatan, Puncaki Grup C Piala Asia U-17 2025
PinSport | 14 hours ago
Bingung Mau Beli iPhone 16 atau  iPhone 16 Plus, Ini Perbedaannya yang Paling Signifikan
Bingung Mau Beli iPhone 16 atau iPhone 16 Plus, Ini Perbedaannya yang Paling Signifikan
PinTect | 14 hours ago
Ini Syarat yang Diajukan Ridwan Kamil Jika Lisa Mariana Indin Tes DNA
Ini Syarat yang Diajukan Ridwan Kamil Jika Lisa Mariana Indin Tes DNA
PinTertainment | 15 hours ago
Di Sponsori Waketum, DPP PBB Bagi-Bagi Takjil Gratis Bergizi
Di Sponsori Waketum, DPP PBB Bagi-Bagi Takjil Gratis Bergizi
PinNews | Saturday, 29th March 2025 | 16:29 WIB
Merry Riana Education Raih Excellence Performance Award
Merry Riana Education Raih Excellence Performance Award
PinNews | Saturday, 29th March 2025 | 07:44 WIB
2 Menteri, PKP Dan Menkes Lakukan MoU Untuk Pengadaan 30 Ribu Rumah Subsidi Khusus Nakes
2 Menteri, PKP Dan Menkes Lakukan MoU Untuk Pengadaan 30 Ribu Rumah Subsidi Khusus Nakes
PinNews | Friday, 28th March 2025 | 10:20 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta