PINUSI.COM - Rapat paripurna ke-9 DPR pada masa sidang II 2023-2024, mengesahkan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI.
Jenderal Agus bakal menggantikan Laksamana Yudo Margono yang memasuki masa pensiun pada 26 November 2023.
"Sidang dewan yang kami hormati, sekarang perkenankan kami menanyakan kepada sidang dewan yang terhormat, apakah laporan Komisi I DPR atas hasil uji kelayakan fit and proper test calon panglima TNI tentang pemberhentian Laksamana Yudo Margono dan menetapkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon panglima TNI tersebut dapat disetujui?" Tanya Puan Maharani saat memimpin rapat paripurna, Selasa (21/11/2023).
Sebelum disahkan di Paripurna, Agus telah menjalani sejumlah rangkaian fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR.
Rangkaian fit and proper test mulai dari seleksi administrasi, rapat dengar pendapat, hingga verifikasi faktual atau kunjungan kediaman.
Dalam paparannya di Komisi I DPR, Agus memaparkan sejumlah program prioritas, mulai dari peningkatan SDM, profesionalitas, dan kesejahteraan aparat.
Dia mengusung visi Prima, kependekan dari profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif.
"Sebagai tambahan terkait kesejahteraan, pada kesempatan ini saya juga ingin menyampaikan bahwa atas semua jasa serta pengorbanan para pejuang dan senior TNI, saya akan memberikan perhatian kepada purnawirawan dan warakawuri," tutur Agus.
Agus diusulkan Presiden Joko Widodo menjadi calon panglima TNI pengganti Yudo, lewat Surpres yang dikirim ke DPR pada akhir Oktober lalu.
Nama Agus diusulkan kurang dari lima hari setelah dirinya ditunjuk sebagai KSAD.
Jalur kilat Agus sebagai Panglima sempat menuai sorotan.
Agus konon ditunjuk karena kedekatannya dengan Presiden waktu sama-sama di Solo. Namun, hal itu dibantah oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko. (*)