Telusuri Transaksi Janggal Rp349 Triliun, Mahfud MD dan Sri Mulyani Bentuk Satgas Gabungan

Oleh findyamiraTuesday, 11th April 2023 | 10:30 WIB
Telusuri Transaksi Janggal Rp349 Triliun, Mahfud MD dan Sri Mulyani Bentuk Satgas Gabungan

PINUSI.COM - Menkopolhukam Mahfud MD selaku Ketua Komite Nasional TPPU, membentuk tim gabungan (Satgas), untuk menindaklanjuti temuan transaksi janggal Rp349,87 triliun di Kementerian Keuangan.

Mahfud MD mengungkapkan hal ini usai menggelar rapat bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kantor PPATK, Senin (10/4/2023).

Satgas yang dibentuk akan melakukan supervisi untuk menindaklanjuti keseluruhan LHA (Laporan Hasil Analisis) dan LHP (Laporan Hasil Pemeriksaan), dengan melakukan case building atau membangun kasus dari awal lagi.

Tim gabungan ini akan melibatkan PPATK, Ditjen Pajak, Ditjen Bea Cukai, Bareskrim Polri, Pidsus Kejaksaan Agung, Bidang Pengawasan OJK, BIN, serta Kemenkopolhukam.

BACA LAINNYA : Kementerian Keuangan Anggarkan Rp999,99 Triliun untuk Optimalkan Tahun Terakhir Pemerintahan Jokowi

Komite TPPU akan melakukan case building dengan memprioritaskan LHP yang memiliki nilai yang paling besar, yaitu Rp189,27 triliun.

Nilai tersebut berkaitan dengan transaksi janggal khusus yang ada di Bea dan Cukai. Komite dan tim gabungan akan bekerja dengan profesional, transparan, dan akuntabel.

Mahfud MD juga memastikan tidak ada perbedaan data transaksi janggal Rp349 triliun, antara dirinya dengan Sri Mulyani.

Sumber data yang sudah disampaikan adalah sama, yakni data agrerat LHA PPATK pada tahun 2009-2023. Adanya perbedaan dikarenakan penyajian data dan cara mengklasifikasinya. (*)

https://pinusi.com/pinnews/sebut-kemenkeu-sarang-iblis-bupati-meranti-ketangkap-korupsi/

Editor: Yaspen Martinus

Terkini

Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
Skenario Pergerakan Jemaah saat Puncak Haji di Armuzna
PinNews | in 7 hours
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
Kasus Galon Isi Ulang di Bekasi, Pelanggaran Izin Usaha, Bukan Pemalsuan
PinNews | 11 hours ago
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia 'Dibanderol' 9 Miliar Rupiah
PinFinance | 12 hours ago
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
Visa Jemaah Haji Furoda Tak Terbit Tahun Ini, Himpuh: Kewenangan Kerajaan Arab Saudi
PinNews | 13 hours ago
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
KAI Commuter Mulai Operasikan Kereta Rel Listrik Baru Buatan China
PinNews | 13 hours ago
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
"Jangan Jadikan Pancasila Sekadar Mantra dan Slogan"
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:32 WIB
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
Budaya Betawi Diharap Masuk Pendidikan Formal
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:22 WIB
Polsek Grogol Petamburan Bantu WNA Tiongkok Temukan HP Hilang di Taksi Online
Polsek Grogol Petamburan Bantu WNA Tiongkok Temukan HP Hilang di Taksi Online
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 12:11 WIB
Arab Saudi Usir 205.000 Peziarah Tanpa Izin Haji
Arab Saudi Usir 205.000 Peziarah Tanpa Izin Haji
PinNews | Monday, 2nd June 2025 | 11:55 WIB
‘Haji’ Itu dari Belanda? Seriusan Nih?
‘Haji’ Itu dari Belanda? Seriusan Nih?
Opini | Monday, 2nd June 2025 | 11:17 WIB
© 2025 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta