search:
|
PinNews

Pengamat Politik Menilai Wajar Jika Golkar Punya Menteri Terbanyak di Kabinet Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

Gabriella Hanyokrokusumo/ Jumat, 26 Apr 2024 23:30 WIB
Pengamat Politik Menilai Wajar Jika Golkar Punya Menteri Terbanyak di Kabinet Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

Menurut pengamat politik, kader Partai Golkar akan menduduki kursi kabinet terbanyak di pemerintahan Prabowo-Gibran. Foto: PINUSI.COM/Gabriella


PINUSI.COM - Pengamat politik Insan Praditya Anugrah mengatakan, akan sangat wajar jika Partai Golkar akan memiliki banyak porsi di kabinet pemerintahan yang baru.

Jumlah menteri terbanyak di kabinet Prabowo-Gibran akan diisi oleh para kader partai kuning tersebut, karena menjadi partai politik terbesar di koalisi pemenang Pemilu 2024.

"Partai Golkar adalah partai dengan perolehan suara terbesar di koalisi pemenang, maka sudah sewajarnya apabila mendapatkan posisi menteri paling banyak di kabinet," kata pengamat politik dari FHISIP Universitas Terbuka itu, di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

Insan menilai, Golkar pantas mempertahankan posisi strategis seperti Menteri Koordinator atau Menteri Utama, seperti posisi Menko Perekonomian yang selama ini dijabat Ketua Umum Airlangga Hartarto.

"Beberapa waktu lalu sempat ada wacana posisi Menteri Utama di kabinet paslon pemenang, dan itu selazimnya dijabat oleh Ketua Umum Golkar sebagai partai terbesar di koalisi, seperti posisi Airlangga sebagai Menko Perekonomian saat ini," ulasnya.

Insan menyatakan, Golkar sejak era Presiden Soekarno selalu menekanan kepada teknokrasi dan meritokrasi, sehingga para kadernya profesional di bidangnya.

"Mereka, Partai Golkar sejak dibentuk di era Bung Karno, menekankan pentingnya teknokrasi dan meritokrasi."

"Hal itu menjamin kualitas para kadernya yang hingga saat ini diisi oleh orang-orang yang kompeten dan profesional," imbuh Insan. (*)



Editor: Yaspen Martinus
Penulis: Gabriella Hanyokrokusumo

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook