Kemenkes: Prediksi Puncak kasus Omicron di Bulan Februari atau Awal Maret

Oleh JC_AldiFriday, 11th February 2022 | 13:50 WIB
Kemenkes: Prediksi Puncak kasus Omicron di Bulan Februari atau Awal Maret

PINUSI.COM - Pemerintah terus berupaya untuk mencegah peningkatan kasus Covid-19 pada varian Omicron. Pasalnya peningkatan kasus yang signifikan disebabkan oleh varian Omicron yang penularannya begitu cepat dan akan mengalami puncaknya.

Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Abdul Kadir mengatakan kemungkinan puncaknya pada 2-3 minggu kedepan.

"Seperti kita ketahui bersama bahwa sekarang ini terjadi peningkatan yang sangat signifikan dari hari ke hari, kemarin tanggal 8 Februari sudah mencapai sekitar 37.952 kasus artinya apa kita ini melihat dua sampai tiga minggu depan kemungkinannya akan terjadi peaknya pada saat dua sampai tiga minggu kedepan," kata Abdul Kadir dalam keterangan pers yang disiarkan pada kanal Youtube Kemenkes, Kamis (10/2/2022).

Namun, Abdul Kadir menegaskan kepada masyarakat untuk tetap waspada walaupun varian ini menimbulkan gejala-gejala ringan terutama pada usia lanjut, memiliki komorbid dan juga yang belum melakukan vaksinasi serta anak-anak.

"Meskipun Covid-19 ini peningkatan kasusnya begitu drastis mungkin sampai 3 sampai 5 kali lipat daripada Delta, namun satu yang menggembirakan buat kita semua Ini disampaikan kepada masyarakat yaitu adalah bahwa gejala-gejala yang ditimbulkan oleh Omicron ini tidak seberat yang ditimbulkan Delta," imbuhnya.

"Meskipun gejalanya ringan dan kadang-kadang tanpa gejala, tapi itu bisa berbahaya pada orang-orang yang umur lanjut atau lansia termasuk juga orang-orang yang kebetulan mempunyai penyakit penyerta atau komorbid dan juga pada orang-orang yang belum divaksin dan pada anak-anak," tambahnya.

Dalam keterangan pers, Siti Nadia Tarmizi juga menambahkan bahwa peningkatan kasus juga sebanding dengan peningkatan kasus yang membutuhkan perawatan di rumah sakit. Ia juga menghimbau agar masyarakat yang bergejala atau tidak disarankan untuk isolasi mandiri.

"Kita akan melihat tren peningkatan yang sangat signifikan dari Omicron ini tidak berbanding lurus dengan peningkatan kasus-kasus yang membutuhkan perawatan di rumah sakit, hanya tetap bahwa kita harus selalu waspada masyarakat yang tentunya tidak bergejala atau gejala seperti misalnya batuk pilek demam, kemudian sakit tenggorokan dan orang saturasi oksigen lebih dari 95 persen, tidak memiliki komorbid serta bukan lansia untuk dapat melakukan isolasi mandiri baik di rumah ataupun di tempat-tempat isolasi terpusat yang sudah disediakan," tambah Siti.

Pemerintah juga sudah meningkatkan layanan telemedisin untuk masyarakat yang melakukan isolasi mandiri.

Terkini

China Pamer Desain Pesawat Antariksa Canggih, Bisa Dipakai Ulang!
China Pamer Desain Pesawat Antariksa Canggih, Bisa Dipakai Ulang!
PinTect | in 7 hours
Pulau Rubiah: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Kamu Kunjungi
Pulau Rubiah: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Kamu Kunjungi
PinRec | in 7 hours
Wisata Pantai Lhok Mee: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Dikunjungi
Wisata Pantai Lhok Mee: Surga Tersembunyi di Aceh yang Wajib Dikunjungi
PinRec | in 7 hours
Keuangan Bayern Munich Jadi Penghalang Transfer Florian Wirtz, Fokus pada Kontrak Baru Jamal Musiala
Keuangan Bayern Munich Jadi Penghalang Transfer Florian Wirtz, Fokus pada Kontrak Baru Jamal Musiala
PinSport | in 7 hours
Rekomendasi Hotel Mercure BSD City: Hotel Mewah dengan Sentuhan Modern dan Lokasi Strategis
Rekomendasi Hotel Mercure BSD City: Hotel Mewah dengan Sentuhan Modern dan Lokasi Strategis
PinRec | in 7 hours
Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Ditunda, Fokus PSSI Beralih ke Timnas U-20
Proses Naturalisasi Mauro Zijlstra Ditunda, Fokus PSSI Beralih ke Timnas U-20
PinSport | in 7 hours
Ford Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan Ranger dan Everest Terbaru: Siap Bersaing di Pasar SUV dan Pickup!
Ford Kembali ke Indonesia dengan Hadirkan Ranger dan Everest Terbaru: Siap Bersaing di Pasar SUV dan Pickup!
PinTect | in 6 hours
7 Fitur Canggih Microsoft Word yang Bikin Hidup Kamu Makin Santai!
7 Fitur Canggih Microsoft Word yang Bikin Hidup Kamu Makin Santai!
PinTect | in 6 hours
Arne Slot Berpeluang Samai Rekor Impresif Ancelotti di Liga Inggris
Arne Slot Berpeluang Samai Rekor Impresif Ancelotti di Liga Inggris
PinSport | in 6 hours
Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Korea Selatan 78-86 di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Korea Selatan 78-86 di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
PinSport | in 4 hours
© 2024 Pinusi.com - All Rights Reserved
Setia mengabarkan berita dan fakta