Pelabuhan tanpa akses jalan disorot Presiden Jokowi. Kualitas perencanaan program pemerintah dinilai buruk.

PINUSI.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum lama ini menyoroti kualitas perencanaan program pemerintah yang buruk. Misalnya saja pelabuhan yang mangkrak dan tidak memiliki akses jalan. Mangkraknya proyek tersebut bisa berbagai macam sampai terkendala pembangunannya, mulai dari pendanaan hingga masalah sengketa tanah.

"Bangun pelabuhan, pelabuhan baru, nggak ada akses jalan ke situ. Ya apa-apaan? Gimana pelabuhan itu bisa digunakan," tegas Jokowi dalam Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah 2021, Kamis (27/5/2021) lalu.

Dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (4/6/2021), berikut proyek pelabuhan yang belum punya akses jalan:

1. Pelabuhan Batanjung

Pelabuhan Batanjung terletak di Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Proyek itu hingga kini belum tersedia akses jalan masuk menuju lokasi. Jalan masuk sepanjang 52 km Pelabuhan Batanjung belum tergarap alias mangkrak. Padahal fasilitas pelabuhannya justru siap operasional.

Hal itu diakui Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam rapat kerja di Komisi V DPR, Rabu (2/6/2021). "Yang mangkrak yang dimaksud bukan Patimban tetapi apa yang terjadi di Batanjung," kata Budi Karya.

2. Pelabuhan Gelon

Proyek kedua yang tidak punya akses jalan adalah Pelabuhan Gelon di Pacitan, Jawa Timur. Hal ini juga diakui oleh Budi Karya. Rencana pembangunan Pelabuhan Gelon itu sejak tahun 2008. Saat itu Pemkab Pacitan sudah melakukan tahap pembebasan seluas 1,6 hektare di Pantai Gelon, Desa Kembang.

Selain itu, sejumlah tahapan pembangunan sudah mulai dilakukan sejak 2011, namun dalam perjalanannya tersendat mulai tahun 2016 hingga saat ini.

3. Pelabuhan Mantaritip

Proyek Pelabuhan Mantaritip, di Kampung Pilanjau, Kecamatan Sambaliung, Kalimantan Timur juga masih menunggu akses jalan menuju lokasi selesai. Pembangunan akses jalan belum tuntas lantaran terkendala masalah biaya.

Hal ini sudah terungkap berdasarkan hasil pemeriksaan Inspektorat Jenderal Kementerian Perhubungan pada 2018. Saat itu, ditemukan 33 pelabuhan berstatus Kondisi Dalam Pengerjaan (KDP) beserta alasannya.

Selain pelabuhan, Jokowi juga sempat menyinggung proyek waduk namun tak memiliki irigasi baik primer, sekunder, maupun tersier. Sayangnya dia tak menyebut waduk itu apa namanya dan di mana letaknya. "Saya melihat. Saya ini di lapangan terus. Ada waduk tapi nggak ada irigasinya. Irigasi primer, sekunder, tersier, ini nggak ada, ada itu saya temukan di lapangan," ungkap Jokowi.